Pmrwiraskanato.blogspot.com.....Salam
kemanusiaan, kepada teman-temen PMR seluruh di Indonesia, ini ada kabar terbaru
dari Klinik Palang Merah Indonesia (PMI) Purbalingga yang mengalami kesulitan
untuk mencari dokter yang memiliki jiwa relawan. Dokter umum, apalagi dokter
spesialis cenderung memilih tempat praktik di rumah sakit atau membuka praktik
mandiri.
Menurut
penanggung jawab dr Agustina Ayu Satriyani, PMI Purbalingga dalam mencari
tenaga dokter umum, dokter gigi atau dokter spesialis yang memiliki jiwa
relawan, cukup sulit. Mungkin karena, jasa medis yang diberikan kepada dokter
yang berpraktik di PMI terlalu kecil sehingga tidak banyak.
Menurutnya,
visi pelayanan di klinik PMI memang cenderung lebih menitikberatkan kepada
kemanusiaan. Tarif untuk periksa dan obat, juga relatif lebih murah dibanding
dengan klinik lainnya atau dokter yang membuka praktik mandiri. Dengan tarif
yang lebih murah, otomatis jasa medis yang diberikan untuk dokter relatif
kecil.
“Tarif
lebih murah, namun kualitas pelayanan tetap kami jaga. Dan mungkin soal jasa
medis ini yang banyak menjadi pertimbangan dokter untuk ikut membuka praktik di
klinik PMI,” katanya.
Saat
ini ada empat dokter umum dan satu dokter gigi yang ikut praktik di PMI. Untuk
mengatasi kekurangan itu, pihaknya seringkali menghubungi calon dokter yang
tengah praktik di RSUD dr Goetheng Tarunadibrata. Mereka diminta setelah lulus
ikut membantu di PMI. “Ada beberapa dokter yang tertarik, tetapi ada juga yang
memilih berkarir di rumah sakit swasta,” katanya.
Kepala
Unit Donor Darah (UDD) PMI Purbalingga, dr Yusi Febrianto menambahkan, untuk
mencari dokter dengan jiwa suka rela yang tinggi memang tidak mudah. Namun
tetap saja ada, masih banyak dokter yang peduli menjadi relawan dan tidak
mengedepankan penghasilan.
“Kami
juga mencari dokter yang spesialis menangani donor darah, jika ada yang
berminat untuk menempuh jenjang S-2 tentang transfusi darah, kami siap
menyalurkannya ke PMI pusat,” katanya.
Ketua
PMI Purbalingga Suyitno mengakui kesulitan untuk mencari tenaga dokter umum,
dokter gigi dan dokter spesialis. Pihak PMI sudah menyiapkan ruangan untuk
praktik dokter spesialis, namun belum juga ada yang berminat. Meski dengan
tenaga dokter yang terbatas, namun pelayanan klinik PMI terus ditingkatkan.
“Hal
ini terlihat dari kecenderungan naiknya jumlah pasien yang berobat ke PMI. Saat
ini, setiap bulan rata-rata ada 1.800 –2.000
pasien yang dilayani,” katanya. (Sumber : Suaramerdeka)
Demikianlah
informasi dari PMI Purbalingga yang kekurangan dokter yang mempunyai jiwa
relawan. Semoga temen-temen PMR yang mau
melanjutkan kembali kuliah kedokteran, jiwa kemanusiaan kalian tetap terjaga. Karena
kalian dibutuhkan di Rumah sakit PMI atau klinik PMI yang tersebar diseluruh
Indonesia.
0 Response to "SANGAT SULIT CARI DOKTER YANG BERJIWA RELAWAN"
Posting Komentar